Memasuki penghujung tahun 2025, dunia game terus dibanjiri oleh judul-judul baru yang memukau secara visual dan menuntut spesifikasi yang tidak main-main. Banyak yang mengira bahwa untuk bisa menikmati pengalaman bermain game kelas atas atau yang sering disebut AAA (Triple-A), dibutuhkan modal belasan hingga puluhan juta rupiah. Anggapan ini ada benarnya, tetapi tidak sepenuhnya akurat. Di sinilah seninya merakit PC: menemukan titik temu antara anggaran yang rasional dan performa yang maksimal.
Selamat datang di panduan perakitan PC yang paling Anda butuhkan bulan ini. Kali ini, kita akan membedah secara tuntas bagaimana cara membangun sebuah mesin gaming yang kompeten dengan anggaran di kisaran 7 juta rupiah. Angka ini bukanlah angka acak, melainkan sebuah target strategis. Di level harga ini, kita bisa keluar dari jebakan komponen “seadanya” dan mulai memilih perangkat keras yang benar-benar menawarkan performa solid untuk resolusi gaming paling populer di dunia: 1080p.
Tujuan kita jelas: merakit sebuah PC yang tidak hanya bisa menjalankan game-game e-sports dengan lancar, tetapi juga sanggup menangani game-game AAA terbaru dengan pengaturan grafis yang layak dan frame rate yang nyaman. Panduan ini dirancang untuk semua kalangan, baik Anda yang baru pertama kali ingin merakit PC maupun yang sudah berpengalaman namun mencari referensi rakitan bernilai tinggi. Mari kita mulai.
Filosofi di Balik Rakitan: “Nilai Pintar” di Era Baru
Sebelum masuk ke daftar komponen, penting untuk memahami filosofi di balik setiap pilihan. Di tengah gempuran teknologi baru seperti RAM DDR5, PCIe 5.0, dan prosesor generasi terkini, sangat mudah untuk terbawa arus dan menginginkan yang terdepan. Namun, untuk anggaran 7 juta, strategi “kejar tayang” teknologi terbaru justru akan menjadi bumerang. Kenaikan performa yang didapat seringkali tidak sepadan dengan lonjakan harga yang harus dibayar.
Oleh karena itu, rakitan ini menganut prinsip “Nilai Pintar” atau Smart Value. Fokus kita adalah pada komponen dari satu atau dua generasi sebelumnya yang harganya sudah jauh lebih matang dan stabil, namun performanya masih sangat relevan untuk kebutuhan gaming modern. Kita akan memanfaatkan ekosistem DDR4 yang sudah terbukti andal dan terjangkau, yang memungkinkan kita mengalokasikan porsi anggaran terbesar ke komponen yang paling berdampak pada performa gaming: kartu grafis atau GPU.
Dengan strategi ini, kita tidak sedang membangun PC murahan. Kita sedang membangun PC yang cerdas, efisien, dan paling optimal untuk setiap rupiah yang kita keluarkan.
Rincian Komponen Rakitan PC 7 Jutaan – September 2025
Setiap komponen di bawah ini dipilih setelah melalui pertimbangan matang antara harga, performa, ketersediaan di pasar Indonesia, dan keandalannya. Harga yang tertera adalah estimasi dan bisa bervariasi tergantung toko dan waktu pembelian.
1. Prosesor (CPU): Intel Core i3-13100F
- Estimasi Harga: Rp 1.500.000
Mungkin ada yang bertanya, mengapa tidak menggunakan prosesor generasi ke-14 atau bahkan ke-15? Jawabannya kembali ke filosofi nilai. Intel Core i3-13100F, meskipun dari generasi ke-13, adalah sebuah monster tersembunyi untuk gaming dengan anggaran terbatas. Prosesor ini memiliki 4 Core dan 8 Thread dengan kecepatan boost clock yang sangat tinggi.
Dalam skenario gaming, performa single-core (kemampuan satu inti prosesor) seringkali lebih penting daripada jumlah core yang banyak. Di sinilah i3-13100F bersinar, mampu memberikan instruksi ke kartu grafis dengan sangat cepat, sehingga meminimalisir terjadinya bottleneck atau hambatan. Akhiran “F” menandakan prosesor ini tidak memiliki grafis terintegrasi, yang mana tidak menjadi masalah karena kita wajib menggunakan kartu grafis diskrit untuk gaming.
Alternatif: Jika Anda menemukan AMD Ryzen 5 5500 dengan harga yang lebih menarik, ini juga pilihan yang sangat solid. Keunggulannya ada pada jumlah core yang lebih banyak (6 Core, 12 Thread), yang akan sedikit lebih baik untuk tugas produktivitas ringan selain gaming.
2. Motherboard: H610M
- Estimasi Harga: Rp 1.200.000
Motherboard adalah fondasi dari seluruh komponen PC. Untuk prosesor Intel Core i3-13100F, motherboard dengan chipset H610M adalah pasangan yang sempurna dan efisien. Chipset ini menyediakan semua fitur esensial yang kita butuhkan tanpa embel-embel mahal yang tidak akan kita gunakan pada rakitan ini.
Papan induk H610M sudah menyediakan satu slot PCIe x16 untuk kartu grafis, dua slot RAM DDR4, dan yang terpenting, satu slot M.2 untuk SSD NVMe super cepat. Anda tidak perlu membeli motherboard seri B atau Z yang lebih mahal, karena fitur premium seperti overclocking prosesor tidak didukung oleh i3-13100F. Pilihlah merek terpercaya seperti MSI, ASRock, Gigabyte, atau ASUS untuk jaminan kualitas.
3. Kartu Grafis (GPU): AMD Radeon RX 6600 8GB
- Estimasi Harga: Rp 2.500.000
Inilah jantung dan jiwa dari PC gaming kita. Alokasi anggaran terbesar jatuh pada kartu grafis, dan untuk alasan yang tepat. AMD Radeon RX 6600 8GB adalah juara tak terbantahkan di kelas harganya untuk performa gaming 1080p. Kartu ini secara konsisten memberikan performa mentah (raw performance) yang lebih unggul dibandingkan kompetitornya di level harga yang sama.
Dengan VRAM sebesar 8GB, RX 6600 sudah siap menghadapi game-game modern yang rakus memori grafis. Anda bisa menikmati tekstur berkualitas tinggi tanpa khawatir kehabisan VRAM yang dapat menyebabkan game tersendat-sendat. Selain itu, dukungan teknologi AMD FidelityFX Super Resolution (FSR) akan membantu meningkatkan frame rate di game-game yang mendukung, memberikan ruang performa ekstra saat dibutuhkan.
Alternatif: Jika Anda adalah penggemar NVIDIA dan menginginkan fitur seperti DLSS, NVIDIA GeForce RTX 3050 8GB bisa menjadi pilihan. Meskipun performa mentahnya sedikit di bawah RX 6600, teknologi DLSS bisa menjadi pembeda di beberapa judul game spesifik.
4. RAM: 16GB (2x8GB) DDR4 3200MHz
- Estimasi Harga: Rp 650.000
Di tahun 2025, kapasitas RAM 16GB adalah standar emas untuk gaming. Kapasitas ini lebih dari cukup untuk menjalankan game AAA terbaru sambil membuka aplikasi lain di latar belakang seperti Discord atau browser, tanpa mengalami perlambatan.
Sangat penting untuk membeli dalam konfigurasi dual-channel, yaitu dua keping RAM 8GB (2x8GB), bukan satu keping 16GB. Konfigurasi ini secara efektif menggandakan jalur data antara RAM dan prosesor, memberikan peningkatan performa yang signifikan dan gratis. Pilihlah kecepatan 3200MHz yang merupakan titik paling optimal antara harga dan performa untuk platform DDR4.
5. Penyimpanan (Storage): 500GB NVMe M.2 SSD
- Estimasi Harga: Rp 550.000
Lupakan Hard Disk Drive (HDD) sebagai drive utama. Era SSD telah tiba, dan NVMe M.2 adalah standarnya. SSD jenis ini dipasang langsung ke motherboard, menghilangkan kebutuhan akan kabel data dan daya, serta memberikan kecepatan baca/tulis yang berkali-kali lipat lebih cepat dari SSD SATA biasa, apalagi HDD.
Efeknya akan terasa di semua aspek: waktu booting Windows yang hanya beberapa detik, aplikasi yang terbuka instan, dan yang terpenting, waktu loading di dalam game yang jauh lebih singkat. Kapasitas 500GB cukup untuk sistem operasi, program-program esensial, dan beberapa game AAA favorit Anda. Jika suatu saat Anda membutuhkan ruang lebih, menambahkan HDD berkapasitas besar sebagai gudang data adalah solusi yang mudah dan murah.
6. Power Supply (PSU): 550W 80+ Bronze
- Estimasi Harga: Rp 600.000
Power Supply adalah komponen yang sering diabaikan oleh perakit pemula, padahal perannya sangat krusial. PSU adalah jantung yang memompa “darah” (listrik) ke seluruh komponen. Menggunakan PSU abal-abal sama saja dengan mempertaruhkan kesehatan seluruh komponen mahal Anda.
Pilihlah PSU dengan daya minimal 550 Watt dan sertifikasi 80+ Bronze dari merek terkemuka seperti Cooler Master, Corsair, be quiet!, atau FSP. Daya 550W memberikan ruang yang sangat lega untuk spesifikasi kita saat ini dan bahkan cukup untuk upgrade minor di masa depan. Sertifikasi 80+ Bronze menjamin efisiensi daya yang baik, artinya lebih sedikit listrik yang terbuang menjadi panas dan tagihan listrik yang lebih hemat.
7. Casing: Casing ATX Standard dengan Airflow Baik
- Estimasi Harga: Mulai dari Rp 300.000
Pemilihan casing seringkali bersifat subjektif tergantung selera. Namun, ada satu faktor objektif yang tidak boleh dikompromikan: aliran udara (airflow). Komponen yang dingin akan bekerja lebih optimal dan berumur lebih panjang.
Carilah casing yang memiliki panel depan berjenis mesh (jaring) yang memungkinkan udara segar masuk dengan leluasa. Hindari casing dengan panel depan akrilik atau kaca yang tertutup rapat. Banyak merek lokal maupun internasional yang kini menawarkan casing dengan airflow bagus di harga yang sangat terjangkau. Pastikan juga casing tersebut cukup luas untuk menampung semua komponen kita dengan rapi.
Total Estimasi Biaya dan Perkiraan Performa
Komponen | Model | Estimasi Harga |
Prosesor | Intel Core i3-13100F | Rp 1.500.000 |
Motherboard | H610M | Rp 1.200.000 |
Kartu Grafis | AMD Radeon RX 6600 8GB | Rp 2.500.000 |
RAM | 16GB (2x8GB) DDR4 3200MHz | Rp 650.000 |
Penyimpanan | 500GB NVMe M.2 SSD | Rp 550.000 |
Power Supply | 550W 80+ Bronze | Rp 600.000 |
Casing | ATX Mid Tower Airflow | Rp 300.000 |
Total | Rp 7.300.000 |
Export to Sheets
Total biaya rakitan ini berada sedikit di atas 7 juta, namun angka ini sangat fleksibel. Anda bisa mendapatkan harga lebih murah dengan berburu promo atau memilih merek casing yang lebih ekonomis.
Lalu, apa yang bisa diharapkan dari rakitan ini?
- Resolusi Target: 1080p (1920 x 1080).
- Game E-sports (Valorant, CS2, Apex Legends): Anda bisa mengharapkan performa sangat tinggi, dengan mudah mencapai di atas 144 FPS pada pengaturan grafis kompetitif (campuran low-high), ideal untuk monitor dengan refresh rate tinggi.
- Game AAA Terbaru (seperti Starfield, Alan Wake 2, atau game rilisan 2025): Dengan rakitan ini, Anda bisa menargetkan pengalaman bermain yang sangat nyaman di 60 FPS pada pengaturan grafis Medium hingga High. Untuk game yang sangat berat, menurunkan beberapa setelan atau mengaktifkan FSR ke mode “Quality” akan membantu Anda mempertahankan frame rate yang mulus tanpa mengorbankan kualitas visual secara drastis.
Merakit PC gaming yang mumpuni di angka 7 jutaan pada September 2025 bukanlah hal yang mustahil. Kuncinya terletak pada pemilihan komponen yang cerdas, memprioritaskan fungsi di atas fitur yang tidak perlu, dan mengalokasikan dana terbesar pada kartu grafis. Rakitan berbasis Intel Core i3-13100F dan AMD Radeon RX 6600 ini adalah bukti nyata bahwa performa gaming 1080p yang solid dan memuaskan bisa diraih tanpa harus menguras seluruh isi tabungan.
Ini adalah sebuah titik awal yang fantastis bagi siapa pun yang ingin serius masuk ke dunia PC gaming. Anda mendapatkan sebuah mesin yang tidak hanya kuat untuk hari ini, tetapi juga memiliki ruang untuk di-upgrade di masa mendatang. Selamat merakit!
Leave a Comment