Membangun PC gaming dengan budget terbatas selalu jadi tantangan tersendiri. Di satu sisi, kita ingin performa yang mulus saat bermain game populer. Di sisi lain, budget terbatas membuat pilihan komponen harus benar-benar bijak. Nah, di tahun 2025, kisaran harga 5–7 juta rupiah masih jadi sweet spot bagi banyak gamer pemula atau pelajar yang ingin punya PC gaming sendiri.
Fokus artikel ini sederhana: bagaimana merakit PC hemat tapi tetap mampu melibas game ringan sampai esports populer seperti Valorant dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) dengan lancar. Dua game ini sengaja jadi patokan karena spesifikasinya relatif ringan, banyak dimainkan di Indonesia, dan bisa dijadikan acuan apakah sebuah PC budget cukup layak atau tidak.
Mari kita bahas langkah demi langkah, dari pilihan komponen, strategi menghemat biaya, sampai tips upgrade di masa depan.
Kenapa Budget 5–7 Juta Masih Ideal di 2025?
Banyak yang bertanya, apakah dengan harga 5–7 juta masih bisa dapat PC gaming layak di 2025? Jawabannya: bisa, asal pintar memilih.
Harga komponen di tahun 2025 memang fluktuatif, terutama GPU yang naik-turun tergantung stok. Tapi di segmen budget, sudah ada beberapa opsi menarik yang membuat rakitan tetap masuk akal. Dengan 5–7 juta, kamu bisa dapat kombinasi CPU modern entry-level, RAM cukup lega, SSD kencang, dan GPU hemat daya yang tetap mumpuni untuk 1080p esports.
Ingat, kita tidak membidik game AAA grafis berat. Fokusnya adalah game kompetitif ringan yang lebih menekankan kestabilan FPS, bukan detail grafis ultra. Dengan mindset ini, rakitan 5–7 juta bisa sangat layak dan menyenangkan dipakai.
Spesifikasi Target: Apa yang Bisa Diharapkan?
Sebelum menentukan komponen, mari tentukan dulu target performa:
- Valorant 1080p Low–High Settings: 120–200 FPS
- MLBB (via emulator/PC port): 60–120 FPS stabil
- Esports lain (CS2, Dota 2, LoL): rata-rata di atas 100 FPS di 1080p Low–Medium
- Game AAA Ringan/Older Titles: Bisa jalan di 1080p Medium dengan FPS 40–60
Dengan target seperti ini, kita tidak perlu GPU mahal. CPU dengan iGPU modern atau GPU entry-level sudah cukup.
Pilihan Komponen Rakit PC 5–7 Juta 2025
1. Prosesor
Untuk budget terbatas, prosesor dengan iGPU kuat sangat menguntungkan. Pilihan yang masuk akal di 2025:
- AMD Ryzen 5 8600G (Zen 4 + RDNA3 iGPU)
Harga kisaran: Rp 3,2–3,5 juta
Kelebihan: punya grafis terintegrasi RDNA3 yang cukup kuat untuk esports tanpa GPU tambahan. Cocok kalau ingin hemat di awal lalu upgrade GPU di masa depan. - Alternatif: Intel Core i3-14100F (Alder Lake Refresh)
Harga kisaran: Rp 2 juta
Kelebihan: performa CPU murni tinggi, tapi butuh GPU diskret karena versi “F” tidak ada iGPU.
Jika ingin rakit tanpa GPU tambahan, Ryzen 5 8600G lebih fleksibel.
2. Motherboard
Untuk Ryzen 7000 series (AM5), pilihan termurah biasanya seri A620.
- A620 Motherboard (Rp 1,5–1,7 juta)
Cukup untuk pemakaian harian, meskipun fitur terbatas.
Kalau pakai Intel i3, pilih motherboard B760 murah sekitar Rp 1,7 juta.
3. RAM
Game esports sekarang butuh RAM minimal 16 GB dual channel.
- 2x8GB DDR5 5200–5600 MHz (Rp 900 ribu–1 juta)
Kalau ada budget lebih, langsung 2x16GB agar siap jangka panjang.
4. Storage
SSD NVMe lebih murah dan cepat dibanding HDD.
- NVMe 500GB (Rp 400–500 ribu)
Untuk OS, game, dan aplikasi editing ringan.
Kalau sering install banyak game, pertimbangkan 1TB.
5. GPU (Opsional)
Jika pakai Ryzen 8600G, sebenarnya tanpa GPU pun Valorant dan MLBB bisa jalan lancar. Tapi kalau ingin performa lebih mantap, bisa pertimbangkan GPU entry-level:
- AMD Radeon RX 6600 bekas / baru stok lama (Rp 2,2–2,5 juta)
- NVIDIA RTX 3050 6GB (Rp 2,5–2,8 juta)
Kedua opsi ini cukup kuat untuk 1080p esports dan game AAA ringan.
6. PSU
PSU jangan disepelekan. Untuk build hemat, cukup dengan:
- PSU 500–550W 80+ Bronze (Rp 550–700 ribu)
Pastikan dari brand terpercaya agar aman jangka panjang.
7. Case
Karena budget terbatas, pilih case sederhana tapi punya airflow baik.
- Case ATX/MicroATX mesh depan (Rp 400–600 ribu)
Tidak perlu RGB berlebihan, yang penting ada kipas depan dan belakang.
Estimasi Total Budget
- Tanpa GPU tambahan: sekitar Rp 6–6,5 juta (pakai Ryzen 8600G).
- Dengan GPU entry-level: sekitar Rp 7–7,5 juta (pakai RX 6600 atau RTX 3050).
Artinya, kalau benar-benar mau hemat, opsi APU saja sudah cukup untuk main Valorant & MLBB. GPU tambahan bisa ditunda sambil menabung.
Performa di Game Populer
Mari kita breakdown performa yang bisa didapat dari build ini.
- Valorant (1080p, Medium–High)
- Ryzen 8600G iGPU: 100–140 FPS
- Dengan RX 6600: 200+ FPS
- MLBB (via PC port atau emulator Android)
- Ryzen 8600G: stabil 60–100 FPS
- Dengan RX 6600: 120 FPS lancar
- CS2 (1080p Low–Medium)
- Ryzen 8600G: 70–90 FPS
- RX 6600: 150+ FPS
- GTA V atau game AAA lama
- Ryzen 8600G: 40–60 FPS Medium
- RX 6600: 80+ FPS High
Jadi jelas, bahkan tanpa GPU tambahan pun, PC ini sudah bisa dipakai main esports populer dengan lancar.
Tips Menghemat Biaya
Budget 5–7 juta tetap menuntut kompromi. Berikut beberapa trik menghemat:
- Pakai PSU non-modular tapi brand terpercaya. Harganya lebih murah.
- Mulai dengan 500GB SSD, tambah nanti. Game esports ukurannya relatif kecil.
- Cari casing lokal. Banyak brand lokal Indonesia menawarkan case mesh dengan harga lebih bersahabat.
- Pantau pasar bekas. GPU bekas seri RX 6000 atau RTX 2000 bisa jadi opsi murah.
Upgrade Path
Salah satu alasan memilih platform AM5 (Ryzen 7000 series) adalah umur panjang. AMD berkomitmen mendukung AM5 hingga setidaknya 2027. Artinya, kalau nanti kamu punya budget, bisa upgrade ke CPU lebih kencang tanpa ganti motherboard.
Upgrade yang bisa dipertimbangkan:
- Tambah RAM jadi 32 GB untuk multitasking.
- Tambah SSD 1TB untuk game library.
- Pasang GPU diskret seperti RX 7600 atau RTX 4060 di masa depan.
Dengan jalur upgrade ini, rakitan 5–7 juta bisa dipakai bertahun-tahun tanpa harus bongkar total.
Rakit PC dengan budget 5–7 juta di 2025 masih sangat mungkin untuk gaming esports populer seperti Valorant dan MLBB. Dengan memilih Ryzen 5 8600G sebagai basis, kamu bisa bermain lancar bahkan tanpa GPU tambahan. Kalau ada budget lebih, menambah GPU entry-level akan membuat performa semakin mantap.
Kuncinya ada di strategi memilih komponen: RAM dual channel, SSD NVMe, PSU andal, dan case dengan airflow baik. Dengan kombinasi ini, PC tidak hanya cukup untuk gaming, tapi juga nyaman untuk kerja ringan, kuliah online, atau bahkan editing dasar.
Jadi, kalau kamu punya budget terbatas tapi ingin masuk dunia PC gaming di 2025, rakitan 5–7 juta ini bisa jadi pilihan paling rasional. Hemat, awet, dan tetap menyenangkan untuk dipakai.
Leave a Comment