Siti Syarah
Info, Aplikasi, Games, Tutorials untuk Android dan iPhone

Kelebihan dan Kekurangan Flashing Android

Masalah yang sering kali muncul di hp Android adalah bootloop dimana kita tidak bisa mengakses menu utama dan di layar hanya muncul logo Android kemudian restart kembali secara terus menerus. Beberapa penyebab bootloop adalah kegagalan saat melakukan OTA Update, error ketika melakukan root atau kesalahan saat kita melakukan modifikasi pada file system yang berakibat Android tidak bisa booting secara normal dan akhirnya terjadi bootloop.

Apapun merk hp Android kamu entah itu Xiaomi, Samsung ataupun Oppo dan Vivo saat mengalami bootloop solusi tercepat dan paling ampuh adalah melakukan proses flashing Android baik menggunakan PC ataupun tanpa PC sekalipun. Manfaat flash HP Android adalah agar kita bisa mengembalikan sistem operasi atau OS Android ke setelan pabrik (stock rom) sehingga nantinya bisa berfungsi kembali dengan normal tanpa mengalami bootloop lagi.

kelebihan dan kekurangan flashing Android

Sebelum melakukan proses flash Android, ada baiknya kamu sedikit mengetahui tentang kelebihan dan kekurangan flashing Android. Satu satu kekurangan dari flash Android adalah kamu akan kehilangan seluruh data yang ada di memori internal karena seperti kita ketahui proses flashing biasanya akan melakukan format ulang Android sehingga nantinya kondisinya sama seperti hp baru. Jadi, sebelum melakukan proses flashing ada baiknya kamu sudah melakukan proses backup terhadap semua data yang ada di hp tersebut.

Adapun kelebihan dari flashing Android adalah handphone kamu akan berjalan normal kembali tanpa mengalami masalah seperti bootloop atau sering error. Proses flashing yang berjalan dengan normal akan membuat hp Android kamu kembali fresh seperti kondisi baru. Proses flash sangat cocok untuk kamu yang sering mengalami masalah saat menggunakan ponsel Android.

resiko hp android di flash

Proses flash Android sebaiknya dilakukan dengan menggunakan PC menggunakan program seperti ODIN untuk pengguna Samsung, Flashtool untuk ponsel Oppo, Vivo dan merk lainnya sedangkan pengguna Xiaomi bisa memanfaatkan MiFlash. Adalah untuk firmware yang digunakan untuk proses flashing Android kamu bisa menggunakan stock rom atau firmware resmi dari vendor hp Android tersebut, juga dapat memakai custom rom. Namun sebelum menggunakan cusrom ada baiknya kamu tahu terlebih kelebihan custom rom di Android sehingga nantinya hp Android kamu bisa berfungsi dengan normal tanpa kendala di kemudian hari.

Banyak sekali custom rom yang tersedia untuk berbagai merk ponsel Android, kamu harus benar-benar mengetahui dengan tepat custom rom apa yang paling cocok untuk type hp Android kamu. Jangan sampai salah memilih custom rom ketika melakukan proses flashing Android karena nanti hasilnya bukan membuat Android kamu menjadi normal tapi malah sebaliknya akan kembali terjadi bootloop karena custom rom yang tidak cocok dengan type ponsel Android.

9 comments

    1. @Dicky :: Apabila agan menggunakan stock rom resmi bukan cusrom, biasanya nanti akan dapat ota update.

    1. @Hujaimah :: Kalau ada logo handset biasanya karena ada debu atau benda lainnya yang masuk, coba bersihkan terlebih dahulu.

  1. Maaf mas, klau kita sudah melakukan flash . Data yg d dalam hp akan hilang smua?
    Atau bisa d back up?

    1. Min mau tanya? Kalo hpnya bermasalah pada jaringan yang tadinya 4g atau h+ berubah jadi e trus hpnya bootlop, kalo di flashing bisa sembuh ga itu jaringannya?

  2. Min, gue kan dapet handphone dr prudential. Samsung A70, Tiap nyalain sama matiin hape selalu ada logo prudential setelah/sebelum nyala/mati.
    Wallpaper juga logo prudential yg gabisa di ganti. Kalo di flashing bisa gak min. Terus resikonya apa?
    Makasih min

    1. @Muhammad :: Semua hp Android bisa kok di flash menggunakan stock rom resmi dari Samsung (sesuai merknya), atau bisa juga pakai Custom ROM. Resiko ditanggung sendiri, pastikan selalu teliti dan hati-hati saat proses flashingnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.